Yuk, Periksa Ketajaman Penglihatan Dengan 4 Kartu Khusus Ini
“Apakah Kamu dapat membaca huruf yang adanya pada baris pertama?” Pertanyaan ini adalah hal yang akan Kamu dengar saat melakukan pemeriksaan mata, entah itu di dokter atau di optik kacamata. Akan tetapi, tahukah Kamu jika kartu yang bertuliskan huruf-huruf itu ada banyak jenisnya? Ya, nyatanya ada banyak ragam kartu khusus yang dibikin {untuk} pemeriksaan mata.
Beragam kartu khusus {untuk} pemeriksaan mata
1. Kartu Snellen
Kartu snellen adalah jenis kartu yang paling sering dan banyak digunakan dalam pemeriksaan mata. Kartu ini bisa Kamu temukan di tempat-tempat pelayanan kesehatan, bahkan kartu ada di setiap optik yang menjual kacamata.
Walaupun masih disebut sebagai kartu Snellen, perkembangan zaman membuat kartu ini tidak lagi berbentuk lembaran kertas. Seringkali kartu ini sudah berupa proyeksi gambar kartu yang ditembakkan oleh proyektor ke layar.
Adanya dua jenis kartu Snellen, satu yang berisikan huruf dan yang lainnya berisikan angka. Hal ini ditujukan supaya Kamu tidak dapat mengingat-ingat angka atau huruf yang telah dibaca sebelumnya.
{Untuk} menilai ketajaman mata, Kamu diminta {untuk} membaca kartu snellen dari jarak yang telah ditentukan. Dimulai dari huruf atau angka yang paling besar di baris atas, sampai ke bawah yang ukurannya semakin kecil.
Jika penglihatan Kamu tidak bermasalah, maka Kamu mampu {untuk} membaca kartu snellen sampai di baris paling bawah, yaitu ukuran huruf atau angka yang terkecil. Akan tetapi, bila Kamu sudah berhenti di tengah-tengah baris, mungkin Kamu mempunyai gangguan kesehatan tertentu.
2. Kartu E
Nah, pemeriksaan mata {untuk} anak-anak usia prasekolah ternyata berbeda dengan orang dewasa. {Untuk} mengetahui ketajaman penglihatan si kecil, biasanya kartu E akan digunakan. Hal ini {untuk} mengetahui apakah si kecil mempunyai rabun dekat atau rabun jauh?
Kartu ini hanya berisikan huruf E dengan berbagai variasi ukuran, serupa dengan kartu Snellen. Bedanya dengan kartu snellen, si kecil tidak diminta {untuk} membaca kartu tersebut, akibat kebanyakan mereka belum pandai membaca atau mengenal huruf. Jadi, si kecil akan diminta {untuk} menunjukkan ke mana arah ketiga kaki yang adanya di huruf E tersebut.
3. Kartu ETDRS
Tidak seperti kartu Snellen yang mudah didapati di mana saja, kartu ETDRS umumnya hanya dapat didapati di dokter mata. Kartu ini digunakan {untuk} memeriksa ketajaman penglihatan pada orang dewasa. Bisa dibilang pemeriksaan mata dengan kartu ini lebih akurat dibandingkan dengan kartu Snellen. Hal ini disebabkan, pada kartu ETDRS:
- Masing-masing baris mempunyai jumlah huruf atau angka yang serupa
- Jarak antar huruf atau angka pada masing-masing baris sama
- Jarak antar huruf atau angka pada baris yang berbeda sama
- Tingkat kesulitan pembacaan huruf atau angka yang adanya pada masing-masing baris sama
4. Kartu Jaeger
Berbeda dengan jenis kartu lainnya yang berguna {untuk} mengukur ketajam penglihatan dari jarak jauh, kartu Jaeger merupakan kartu yang dipakai {untuk} mengukur tajam penglihatan jarak dekat.
Kartu ini dibaca dalam jarak 30 cm, jarak membaca yang baik dan benar. Masing-masing baris pada kartu ini berisikan kalimat, bukan satu huruf atau angka seperti kartu lainnya, dan penilaian tajam penglihatan dapat dilakukan tanpa perlu menutup sebuah mata diawal.