Teknik Sipil

Apa yang Dimaksud dengan Tes SLUMP dan Bagaimana Cara Melakukannya?

Halo sobat andri.sipil.id tau gak Apa Itu Tes SLUMP? nah jika sobat tidak mengetahui dari dan apa yang dimaksud dengan Tes SLUMP mari kita bahas Apa Itu Tes SLUMP?.

Test Slump

adalah cara untuk mengetahui mutu beton yang dipakai apakah serupa dengan perencanaan atau tidak. Slump Test dilakukan disaat sebelum pengecoran berlangsung. Hasil dari slump test akan diambil sampelnya untuk diuji kembali di labolatorium. Test slump tak menggunakan kubus akan tetapi menggunakan alat yang memiliki bentuk tabung yang pada prisipnya sama dan biasanya disebut uji silinder. Tabung tersebut berukuran 15 x 30 x 15 cm dan batang pengocok dari besi tulangan 16 dengan panjang 50 cm. uji slump

Cara pengujian SLUMP

  1. Basahi cetakan plat, dapat menggunakan lap basah atau tisu yang dibasahi.
  2. Letakkan cetakan diatas pelat pengukuran.
  3. Lalu isikan cetakan dengan beton segar dari mesin molen atau mobil ready mix sampai penuh dalam tiga lapis atau tiga tahap lapisan sekitar 1/3 isi cetakan. Setiap lapis dipadatkan dengan tongkat pemadat sebanyak 25 – 30 kali tusukan secara merata. Pada bagian bawah atau lapisan pertama, penusukan bagian tepi dilakukan dengan tongkat dimiringkan sesuai dengan kemiringan dinding cetakan.
  4. Setelah selesai pengisian dan pemadatan, ratakan permukaan benda uji dapat diratakan menggunakan tongkat, tunggu selama setengah menitdan dalam jangka waktu ini, semua lapisan kelebihan beton segar disekitar cetakan harus dibersihkan.
  5. Agkatlah cetakan secara perlahan tegak lurus keatas.
  6. Balikkan cetakan dan letakkan disamping benda uji.
  7. Ukur SLUMP yang terjadi dengan menggunakan perbedaan tinggi cetakan dengan tinggi rata – rata dari benda uji.

 

12749870_1089235354431487_758992112_n
Beginilah hasil akhir tes SLUMP

Gimana udah ngerti kan cara tes SLUMP untuk mengetahui mutu dan kualitas beton? semoga artikel ini bermanfaat. :)

Artikel Terkait

Back to top button