Fakta Unik Kesehatan

5 Hal yang Harus Dihindari Supaya Tubuh Lebih Cepat Pulih Setelah Operasi

Orang yang baru saja selesai operasi dianjurkan {untuk} banyak istirahat supaya cepat sembuh. Akan tetapi terkadang, tidak sedikit orang yang merasa sudah sehat dan langsung memaksakan diri kembali beraktivitas. Padahal, mengabaikan anjuran dokter sewaktu di rumah sakit justru bisa menghambat proses pemulihan setelah operasi! Yuk, hindari berbagai kesalahan {{umum}} berikut ini yang dapat bikin Kamu tak kunjung sembuh.

Pemulihan setelah operasi bisa terhambat akibat hal ini

Sistem kekebalan {{tubuh}} memainkan peran penting dalam mempercepat pemulihan setelah operasi. Semakin baik daya imun Kamu, maka Kamu pun akan cepat sembuh dan pulih seperti sedia kala.

Itulah kenapa Kamu dianjurkan {untuk} banyak istirahat. Akan tetapi kenyataannya, banyak orang mengira sesungguhnya setelah keluar dari rumah sakit, ini artinya ia sudah benar-benar sehat dan bisa bebas beraktivitas seperti semula.

Eits, {{tunggu}} {{dulu}}. Anggapan seperti ini justru bisa menghambat pemulihan setelah operasi. Alih-alih bikin cepat sembuh, hal ini malah berisiko membuat Kamu kembali jatuh sakit.

Berikut ini beberapa kesalahan yang paling sering dilakukan selama pemulihan setelah operasi, yaitu:

1. Terlalu banyak beraktivitas

cara membersihkan rumah

Begitu sampai rumah, Kamu mungkin sudah lelah berbaring terus di rumah sakit dan ingin segera beraktivitas. Contohnya bersih-bersih rumah, memasak di dapur, berkebun, dan sebagainya.

Alih-alih meregangkan otot-otot yang kaku, terlalu banyak beraktivitas justru bisa bikin Kamu tak kunjung sembuh. Hal ini disampaikan oleh Jonathan Whiteson, MD, seorang direktur rehabilitasi jantung dan paru dari Rusk Rehabilitation Center di NYU Langone Medical Center, dikutip dari WebMD.

Terlalu banyak bergerak atau beraktivitas bisa membuat luka bekas operasi tidak sembuh benar. Akibatnya, ini bisa memicu infeksi di sekitar luka bekas operasi dan membahayakan kesehatan.

2. Kebanyakan tidur

kentut saat tidur

Memang benar sesungguhnya orang yang baru selesai operasi dianjurkan {untuk} banyak istirahat. Meski demikian, ini bukan berarti Kamu boleh terus-terusan berbaring tanpa beraktivitas apa pun.

Terlalu banyak tidur atau berbaring ternyata justru dapat memicu sejumlah masalah kesehatan. Mulai dari penggumpalan darah, emboli paru, dan kelemahan otot.

Sediakan sedikit waktu {untuk} tetap bergerak, contohnya dengan berjalan kaki, meskipun hanya di sekitaran rumah. Bukan cuma mengatasi kelelahan, hal ini dapat membantu melancarkan gerakan usus yang sempat terhambat pasca operasi.

Lagi-lagi, pahami {{tubuh}} Kamu sendiri. Kalau sudah mulai berasa capek, cepatlah kembali istirahat.

3. Tidak patuh minum obat

efek samping minum obat justru membuat sakit

Efek samping dari obat-obatan tertentu kadang membuat Kamu jadi malas minum obat. Contohnya akibat mengakibatkan sembelit, mual, atau pusing.

Hati-hati, malas minum obat bisa bikin Kamu susah tidur, hilang nafsu makan, atau justru membuat badan jadi semakin lemas. Pada akhirnya, proses pemulihan pasca operasi jadi terhambat dan Kamu pun tak kunjung sembuh.

Sebisa mungkin, tetaplah minum obat secara rutin sesuai anjuran dokter. Bila Kamu tidak tahan dengan efek sampingnya, tanyakan ke dokter mengenai jenis obat lain yang efek sampingnya lebih ringan.

4. Kurang asupan makanan atau minuman

nafsu makan menurun

Kehilangan nafsu makan sangat {{umum}} dialami oleh orang-orang yang baru saja menjalani operasi. Ini akibat gerakan ususnya masih belum stabil yang pada akhirnya sering kali memicu rasa mual dan tidak ingin makan atau minum.

Akan tetapi bagaimanapun, pastikan Kamu tetap mendapatkan asupan makanan dan minuman yang cukup selama masa pemulihan. Hal ini bertujuan {untuk} menjaga daya tahan {{tubuh}} tetap kuat dan terhidrasi.

Memilih jenis makanan setelah operasi juga tidak boleh sembarangan. Pilihlah makanan yang berisikan banyak protein rendah lemak seperti ikan, telur, susu rendah lemak, atau kacang-kacangan {untuk} mempercepat penyembuhan luka dan regenerasi jaringan.

5. Menyepelekan latihan pernapasan

latihan pernapasan

Bila Kamu baru saja menjalani operasi perut, jantung, paru-paru, atau tulang belakang, dokter mungkin akan menganjurkan Kamu {untuk} sering melatih pernapasan. Hal ini bertujuan {untuk} membantu memulihkan paru-paru Kamu dari pengaruh obat bius selama operasi.

Caranya, tarik napas dalam lewat hidung dan embuskan secara perlahan lewat {{mulut}}. Rutin melakukan latihan pernapasan sangat penting {untuk} menghilangkan sisa penumpukan lendir di dalam paru-paru.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, proses pemulihan pasca operasi bisa jadi lebih cepat. Jangan lupa juga {untuk} rutin konsultasi ke dokter {untuk} memantau kesehatan Kamu, ya!

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button